Filled Under:
Tips
Mengapa Mr.P bangun di pagi hari ?
Mengapa penis ereksi di waktu pagi? Kenapa Penis Bisa ‘bangun’ di Pagi Hari ?
Kebanyakan pria memiliki pengalaman yang terjadi secara teratur, yaitu
bangun di pagi hari dengan keadaan ereksi. Inilah yang menyebabkan
adanya istilah ‘serangan fajar’ pada pasangan yang sudah menikah.Kenapa
penis bisa ‘bangun’ di pagi hari?
Ereksi pagi atau Nocturnal Penile Tumescence (NPT) merupakan peristiwa
fisiologis yang normal. Hal ini terjadi selama tahap tidur REM (gerakan
mata cepat atau rapid eye movement), yaitu tahap tidur dalam saat
terjadi mimpi, meningkatnya laju respirasi dan aktivitas otak, serta
otot-otot menjadi lebih rileks, yang ditandai dengan gerakan bola mata
yaang cepat.
Hal ini terjadi sekitar 3-5 kali per malam selama tidur. Jadi jika
seseorang terbangun selama tahap tidur REM, maka orang tersebut akan
mengalami ereksi sekitar 20 menit. Hal ini dapat terjadi dalam beberapa
hari, setiap hari atau tidak terjadi sama sekali.
Penyebab pasti ereksi pagi belum diketahui. Tapi seperti dilansir dari
Wellsphere, para ahli memperkirakan ereksi pagi disebabkan oleh stimulan
otak yang terjadi pada fase tidur dalam REM.
Pada tahap REM, struktur kerangka otot tubuh sedang rileks dan
menyebabkan kapiler dalam tubuh mengalami hypervasodilation (sangat
sensitif), sehingga terjadilah ereksi.
Alasan lain terjadinya ereksi pagi hari adalah karena adanya peningkatan
kadar testosteron pada tengah malam hingga menjelang fajar. Kadar
testosteron mulai meningkat dan mencapai puncaknya pada sekitar pukul 5
hingga 8 pagi. Ereksi ini juga terkait dengan peningkatan denyut
jantung.
Satu hipotesis bahwa ereksi ini adalah cara tubuh untuk memastikan bahwa
semuanya dalam kondisi kerja yang baik. Ada berbagai faktor yang
mempengaruhi ereksi pagi, seperti panjang dan kualitas tidur yang baik.
Perubahan dalam ereksi pagi hari tidak selalu menunjukkan masalah
serius. Ereksi pagi bisa saja tidak terjadi karena seseorang bangun pada
tahap tidur yang lain, selain tahap tidur REM.
Tapi dokter menggunakan ereksi pagi untuk menilai kasus disfungsi penis
dan memutuskan apakah itu karena faktor psikologi atau fisiologis.
Jika seorang pasien tidak dapat ereksi sebagai respons terhadap
rangsangan seksual dan tidak mengalami ereksi pagi, maka penyebabnya
adalah disfungsi fisiologis. Jika dia masih bisa ereksi pagi maka
penyebab disfungsi hanya psikologis.
0 komentar:
Posting Komentar